Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2016

The Perks Of Being Single.

hello peeps. kali ini gue mau bahas beberapa things, yang jadi kelebihan bawa lebih enak single, loh! haha (padahal provokator biar pada jomblo nemenin gue) wkwk XD 1. The Time Is Yours. buat cewek nih terutama, pasti semua orang butuh me time. plan lo yang tadinya mau nonton film/ drama korea 16 episode dibabat habis habisan hari itu (niatnya) eh gagal pas di episode pertengahan doi nelfon/ ngechat. Kan jadi gak fokus, ya ga girl? Ini kelebihannya. Kalo lo Single, otomatis kan gak ada yang perlu lo khawatirin. Takut doi marah kalo gadibales or blah bla blah. 2. Gak takut ribut-ribut. Lo lagi gabut dirumah, nungguin doi ngechat atau ngajak jalan. Eh tiba-tiba temen lo atau orang rumah ngajak pergi dan lo lupa bawa handphone atau lowbat. Bayangin, kalo lo single kan enak. Haha, lo punya Quality Time sama orang lain. Gaperlu check hp almost every single minute. Have Fun. Atau lebih baiknya, gak perlu berantem-berantem karena doi marah chat gak dibales, atau karena handphonemu ketin...

STAY STILL.

Menjadi bagian dari hidup seseorang, adalah hal terbaik yang pernah ada. "Nisaaaa!" Seseorang meneriakan namaku dengan lantang. Aku sontak melongok kearah ruang tamu, dimana pintu utama berada, dan disana dia.. "Nish!" Panggilnya sekali lagi. Aku memutar bola mata dan mengangkat alisku. tanda bahwa aku menjawab 'apa?' "Anak lo ye, emang demen banget bikin masalah ama anak gue kenapa sih." Ia merengut, aku ingin buru-buru menyemprotnya dengan bumbu bumbu dapur jika ia bukan sahabatku. "Raxy ngapain anak lo lagi sih emangnya?" Aku mematikan kompor dan mengajaknya duduk dipantry. Ia meneguk habis gelas terdekat. "Gini." Katanya sebelum mulai cerita. "Tadi kan iel mau minta boncengan tuh sama anak lo, eh malah ditinggalin. Kan jadi nangis anak gue didepan rumah." Jelasnya, aku terkekeh, yang kemudian mendapatkan satu jitakan dari Mutia. "Setan emang, gak emak gak anak sama sama setannya." Ia melotot kearahku...

inside of mind. bagian 2

after re reading my preview post. that was unstructural and seems... messy. well, that actually picturing my mind so well. bagian dari otakku benar-benar sibuk berfikir tentang banyak hal, thats why... postinganku sebelumnya benar-benar berantakan dan terkesan berputar-putar, well. i personally say sorry for what i've been write. i just want to write something inside mine before my parents send me to el ysium LOL begini, ternyata titik fokusku sebenarnya adalah tentang pilihan. Dan konsekuensi yang akan mengikutiku dibelakangnya. Aku... memang sedang menghadapi pilihan yang well boleh kukatakan mudah-mudah saja, tapi bagiku. Ini sama sekali tak mudah walaupun aku hanya berkata ya dan urusan selanjutnya biar kita lihat saja. No, im not the type like that. Aku pernah begitu bergantung pada seseorang, semua hari-hari yang kulalui akan selalu bersamanya, begitu kufikir. Karena aku dan ia memiliki cinta yang kufikir dapat membangun dan bertahan selamanya, badai-- dan kerikil telah ...

inside of mind.

shit, this thing is annoying me all the time. i can't even focus on anything. you know what the reason behind this shit? you. okay -take a deeeep breath- kufikir, aku mulai merasa hidup lagi. maksudku; setelah dua tahun penantian- okay satu tahun, setelah semua come and go, dan setelah semua hal yang membuatku makin merasa useless dan not attractive, seseorang datang begitu saja dan bilang suka. tak masuk akal, this is insane. this isnt real all of this just a joke. tapi dibalik semua kilahku, aku tak menyadari bahwa aku jatuh juga pada perangkapnya. maksudku, aku memang benar-benar tak memiliki perasaan lebih, tak menaruh perasaan, bahkan aku tak menyadari bahwa yeah-- aku kenal ia sudah cukup lama tapi sebatas kenal dan tak akan pernah ada apa apa. begini, bagaimanapun alasanku kali ini. aku benar-benar mulai merasa senang. dan bagian bagian dari otakku mulai memberontak dan memberikan spekulasi spekulasi mengejutkan, aku bahkan merasa dikelilingi oleh mind yang i can...